
Pusat Kajian dan Perlindungan Anak (PKPA) Sulawesi Tengah melaksanakan kegiatan konsultasi anak keempat. Bersama Forum Anak Masana pada tanggal 16 Desember 2023. Konsultasi ini dipandu oleh Koordinator Wilayah Cyber Safety Kota Palu dan Staff Child Protection Kabupaten Donggala. Konsultasi ini fokus membahas langkah – langkah apa saja yang telah dilakukan oleh Satgas Digital Safety Kota Palu dan Forum Anak Masana Desa Nupabomba selama mengikuti pendampingan yang diinisiasi oleh Pusat Kajian dan Perlindungan Anak Sulawesi Tengah.
Konsultasi ini diawali dengan sharing session oleh anggota Satgas Digital Safety Kota Palu yang menjelaskan langkah advokasi yang telah disepakati pada awal tahun 2023. Langkah advokasi tersebut mencakup sosialisasi materi Child Grooming, Sexual Exploitation, Say No to Hoax dan Keamanan Data Pribadi dalam penyelenggaraan MPLS (masa pengenalan lingkungan sekolah) di 5 SMAN Kota Palu. Selain itu dibahas juga rencana kunjungan belajar ke Unit Cyber Polda Sulawesi Tengah. Tidak hanya itu, untuk advokasi tingkat Interasional, anggota Satgas Digital Safety Kota Palu mendapat kesempatan untuk mengemukakan pendapat dalam kegiatan Child Right Coalition Asia: Dialogues with Dr Najat. Padakesempatan tersebut, perwakilan anak memberikan pendapat tentang potensi bahaya yang mungkin terjadi pada anak dalam sektor pariwisata.



Sedangkan Forum Anak Masana Desa Nupabomba baru saja melakukan pergantian kepengurusan dan dikukuhkan sejak September 2023 sehingga mereka baru saja menyusun program kerja. Adapun beberapa program yang akan dilaksanakan diantaranya sosialisasi tentang perilaku hidup bersih dan sehat, pengurangan resiko bencana, penggunaan sosial media dengan bijak, dan pencegahan perkawinan usia anak.
Di akhir kegiatan, Satgas Digital Safety Kota Palu dan Forum Anak Masana Desa Nupabomba menyusun rencanak aksi bersama. Rencana tersebut diantaranya adalah melakukan kegiatan bersama untuk mensosialisasikan materi terkait digital safety di sekolah di Desa Nupabomba, melibatkan Forum Anak Masana untuk terlibat dalam pelaksanaan safer internet day, serta menjadwalkan kunjungan sosialisasi di SMA, SMP dan SD di Kota Palu terkait pengurangan resiko bencana di tahun 2024. (DMC_Lajuardi)